Lintasnews5terkini.com | Jakarta – Perum DAMRI secara resmi mengoperasikan layanan jarak jauh dengan rute Banyuwangi – Surabaya yang akan dilayani menggunakan armada bus besar dengan merek Mercedes-Benz. Layanan tersebut beroperasi melalui Situbondo dan Probolinggo.
“Kami sangat antusias untuk melayani perjalanan Banyuwangi – Surabaya dan sebaliknya. Operasional tersebut tentunya membawa harapan untuk meningkatkan kembali animo masyarakat dan aktivitas transportasi darat, yang diharapkan juga dapat mendorong pemulihan perekenomian.” ujar Plt. Corporate Secretary DAMRI Siti Inda Suri.
Berdasarkan izin rute perjalanan selama masa PPKM, DAMRI akan mengoperasikan 1 unit armada bus yang beroperasi setiap hari Rabu hingga Minggu. Berikut rute perjalanan Banyuwangi – Surabaya:
1. Banyuwangi – Surabaya
Keberangkatan dari Pool DAMRI Banyuwangi jam 07.45 WIB. Sedangkan dari Terminal Sri Tanjung/Ketapang jam 09.30 WIB. Tarif yang dikenakan sebesar Rp150.000,00
Keberangkatan dari Terminal Situbondo jam 12.15 WIB. Tarif sebesar Rp100.000,00
Dari Terminal Bayuangga Probolinggo jam 14.30 WIB. Tarif sebesar Rp50.000,00
2. Surabaya – Banyuwangi
Keberangkatan dari Terminal Bungurasih jam 19.55 WIB. Tarif sebesar Rp150.000,00
Keberangkatan dari Terminal Bayuangga Probolinggo jam 22.00 WIB. Tarif sebesar Rp100.000,00
Dari Terminal Situbondo jam 23.35 WIB. Tarif sebesar Rp50.000,00
Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal dan pemesanan, dapat menghubungi Call Center DAMRI Cabang Banyuwangi di nomor telepon 0812 2785 2120.
Rencananya, perjalanan DAMRI Banyuwangi – Surabaya dengan jarak 300 KM akan menempuh waktu tempuh selama kurang lebih 6 jam.
Banyuwangi – Surabaya berada di wilayah strategis dan menjadi salah satu destinasi wisata yang diminati untuk berlibur, seperti Kawah Ijen dan Pelabuhan Ketapang yang merupakan titik penyeberangan Pulau Bali ke Pulau Jawa. Juga Kota Surabaya yang merupakan pusat pertumbuhan untuk mendorong perkembangan wilayah di Jawa Timur dan Bali.
“Rute Banyuwangi – Surabaya ini menyediakan sebanayak 20 trip per bulan nya sehingga para pelanggan memiliki pilihan dengan kepastian jadwal dan tentunya dengan tersedianya fasilitas kendaraan yang nyaman seperti AC (air conditioner), TV dan lainnya,” tutur Siti Inda
DAMRI mengimbau kepada para pelanggan untuk senantiasa mengikuti protokol kesehatan 6M yang berlaku di area DAMRI, mulai dari Pool keberangkatan hingga memasuki bus. Protokol kesehatan tersebut antara lain menggunakan masker ganda, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menghindari makan bersama.
Sebagai informasi, layanan tersebut merupakan salah satu Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi yang dilayani DAMRI. Harapannya dapat memacu pertumbuhan ekonomi melalui perjalanan menggunakan transportasi darat bus, tidak hanya di Pulau Jawa tetapi juga secara nasional. (*)
Sumber : Humas Damri