Penerapan Metaverse Sebagai Pembelajaran Masa depan SMK, Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan

Lintasnews5terkini.com, Makassar  Pandemi Covid-19, telah membawa dampak yang besar pada metode belajar di dunia pendidikan. Diperkirakan lebih dari 1,6 miliar siswa dari 192 negara di seluruh dunia, mengalami gangguan pada proses belajar mengajar.

Belajar yang tadinya bertemu tatap muka antara guru dan siswa, sekarang harus dilakukan secara online dengan berbagai macam platform online. Dengan konsep dunia virtual yang di usung oleh Metaverse, pembelajaran secara online dapat dilakukan dengan lebih interaktif. Metaverse menyediakan dukungan pada pembelajaran online dengan tidak menghilangkan pengalaman belajar di sekolah.

Kehadiran pembelajaran dengan konsep Metaverse, melahirkan berbagai tantangan dan sekaligus peluang bagi dunia pendidikan khususnya SMK Negeri pada Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan yang telah menerapkan konsep metaverse dalam sistem pembelajarannya.

Bacaan Lainnya

Kepala Seksi TIK Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Mahar, S.STP megatakan bahwa sistem pembelajaran dengan konsep Metaverse khususnya di Sulawesi Selatan pada beberapa SMK sudah diterapkan, salahsatunya UPT SMKN 2 Pare-Pare dengan menggunakan sistem Virtual Reality (VR) pada pembelajaran pengelasan, walaupun masih perlu perhatian untuk lebih dikembangkan.

Konsep Metaverse akan menciptakan pengalaman baru yang berbeda, “hyper interactive” dengan tingkat engagement yang meningkat secara signifikan, borderless dengan hadirnya ruang tidak terbatas, multi international yang lebih lebar, aktif dan bebas.

” Praktek Metaverse dalam pendidikan bahkan sudah terjadi ketika praktek transfer ilmu dilakukan tampa mengenal batas ruang dan waktu,”Tutur Muhammad Mahar.

Lanjut Muhammad Mahar menambahkan, hampir semua aktifitas fisik dan interaksi sosial seperti belajar, bermain, rapat, diskusi, belanja, bekerja hingga berkreasi dapat dilakukan dalam dunia virtual, dalam bentuk teleportasi instan dengan teknologi hologram. Semua diwujudkan secara virtual melalui integrasi dari media sosial, virtual reality (VR), augmented reality (AR), cryptocurrency dan berbagai perangkat yang sedang hits saat ini.

“Semoga konsep Metaverse ini bisa di terapkan pada semua SMK di Sulawesi Selatan sebagai pembelajaran masa depan, “Ungkap Muhammad Mahar.

Catatan Redaksi : Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, dan/atau menghubungi wartawan kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: lintaslimaterkini@gmail.com Terima kasih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *